Senin, 01 Maret 2010

6. Kelahiran Nabi Muhammad saw.

Nabi Muhammad Rasulullah shollollahu ‘alaihi wa sallam,
Pembawa rahmat semesta alam,
Asyhadu alla ilaha illallah,
Wa asyhadu anna Muhammadarrosulullah,
Lahir di kota Makkah,
Hari Senin 12 Rabi‘ul Awal.
Bertepatan pula tahun Gajah,
Nabi dan rasul terakhir tetapi juga paling awal.

Pada hari kelahiran Nabi,
Timbullah tujuh mukjizat Nabi.

Mukjizat pertama biasanya wanita kalau mengandung,
Merasakan susah payah ketika mengandung.
Ibunda Rasulullah tidak merasa sakit selama mengandung.

Mukjizat ke dua biasanya wanita merasa sakit,
Kalau bukan Ibunda Rasulullah,
Akan partus merasai sakit.
Itu tidak dirasakan oleh Ibunda Rasulullah,
Walau pun hanya sedikit sakit.

Setelah Rasul Allah dipisahkan dari Ibunda oleh Tuhannya,
Sesudah dilahirkan itu,
Beliau langsung sujud kehadirat Tuhannya,
Seraya mengatakan : Ummatku ! ummatku itu !

Orang biasa lahir tanpa dikhitan,
Rasulullah lahir dalam keadaan sudah dikhitan.
Setan-setan dilarang naik ke langit,
Ketika Rasul dilahirkan dikerumuni malaikat.
Sebelumnya dapat naik turun ke langit,
Mendengarkan percakapan malaikat.

Ketika Ibunda Nabi melahirkan dirinya,
Ia disambut malaikat bumi dan malaikat langit.
Memancar cahaya dari dirinya,
Hingga mencuat ke langit.
Semua malaikat di bumi dan di langit,
Saling memberi selamat satu dengan lain untuk dirinya.


Di dalam Taurat sudah dikabarkan,
Kepada Musa tentang Muhammad dilahirkan,
Bintang tetap bila dari tempatnya sudah digerakkan,
Menandakan Rasulullah sudah dilahirkan.

Orang Yahudi semua tahu itu,
Rasul yang diberitahukan Allah itu,
Telah lahir ke dunia di waktu itu,
Tetapi mereka rahasiakan juga,
Karena kedengkian mereka juga.

Ketika Rasulullah saw. lahir ke permukaan ardhi,
Pohon korma kering dan layu menjadi segar kembali,
Berdaun dan berbuah sama sekali.

Melihat itu orang-orang Nasrani,
Mengetahui yang dijanjikan telah lahir Rasul Ilahi,
Tetapi dirahasiakan mereka,
Karena kedengkian mereka.

Di dalam Zabur pun dikatakan Allah,
Mata air kering yang terkenal itu airnya dilimpahkan Allah,
Tandanya Rasul yang dijanjikan telah dikirimkan Allah.
Tetapi karena kedengkian mereka,
Berita itu dirahasiakan mereka.

Halimatussa‘diyah Ibu susu Rasulullah,
Sebelum ia menyusukan Rasulullah,
Salah satu susunya tidak mengeluarkan air susu.
Tatkala mulut Rasulullah di letakkan pada susu,
Spontan ke luar memancar air susu.

Ketika Rasul Allah lahir ke dunia Allah Ta‘ala,
Dari sudut-sudut Ka‘bah tanpa rupa kedengaran suara :
Dari sudut pertama kedengaran suara,
”Telah didatangkan Allah Ta‘ala,
Seorang Nabi,
Kebatilan tidak akan kembali.”

Dari sudut ke dua terdengar perkataan :
”Telah datang seorang Rasul dari kaummu,
Berat terasa olehnya penderitaan,
Menginginkan keamanan dan keselamatan bagi kaummu,
Sangat mengasihi orang beriman yang dilanda penderitaan.”

Dari sudut ke tiga terdengar suara mengatakan :
”Telah datang kepadamu Nabi akhir zaman menceritakan,
Dan kitab Al Qur’an yang menyatakan.”

Dari sudut ke empat terdengar suara mendatangkan gembira :
”Hai Nabi sesungguhnya Kami,
Menjadikan engkau pembawa kabar gembira,
Mengutusmu untuk menjadi saksi Kami,
Pemberi peringatan kepada insani,
Untuk menjadi penyeru di muka bumi Ilahi,
Kepada agama Allah dengan izin Ilahi,
Untuk menjadi cahaya yang menerangi bagi insani.”

Diriwayatkan Abdul Muthalib dengan katanya :
”Tatkala aku sedang berada di Ka‘bah,
Yang banyak berhalanya,
Tiba-tiba berhala-berhala itu sujud karena Allah,
Setelah berjatuhan dari tempat berhalanya.

Aku dengar suara dari dinding Ka‘bah mengatakan :
Telah lahir Nabi pilihan insan teladan,
Yang akan membinasakan,
Orang-orang kafir dan akan menyucikan aku ini,
Dari berhala-berhala ini.
Dan akan memerintahkan hamba Ilahi,
Kepada penyembahan Ilahi,
Maha Raja Yang Mengetahui Seluruh Alam Ilahi.”

H.M. Ma‘shum Hasibuan, B.A.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar